Pompa Vakum vs. Kompresor: Apa Perbedaannya dan Kapan Menggunakannya?

Pernah mendengar tentang pompa vakum atau kompresor? Jika belum, tidak apa-apa. Keduanya adalah mesin aneh yang digunakan orang dewasa untuk membuat udara atau gas bergerak di dalamnya. Keduanya penting di banyak tempat, baik di rumah sakit, pabrik, atau bahkan di rumah Anda.

Apa itu Pompa Vakum?

Pompa vakum adalah alat yang mengeluarkan udara atau gas dari suatu volume. Vakum adalah ruang kosong di mana Anda tidak lagi memiliki udara yang tersedia. Ini sangat berguna karena beberapa alasan. Salah satunya, memasukkan makanan ke dalam toples dan menerapkan POMPA VAKUM-parameternya- mencegah makanan membusuk. Itu karena menyegel makanan dalam toples dengan vakum mencegah jamur tumbuh pada makanan.

Apa itu Kompresor?

Kompresor: Mesin untuk meningkatkan tekanan udara atau gas dengan memaksanya masuk ke suatu ruang. Ini menunjukkan bahwa mesin tersebut mampu memindahkan udara dari satu tempat ke tempat lain. Hal ini paling baik diilustrasikan dengan sebuah contoh. Kompresor memompa udara dari luar ke dalam ban, memompanya hingga siap digunakan.

Bagaimana mereka berbeda?

Meskipun kedua mesin tersebut dimaksudkan untuk menyebarkan udara atau gas, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal fungsi. Pompa vakum digunakan saat Anda perlu mengeluarkan udara dari suatu benda; kompresor digunakan saat Anda ingin menambahkan udara ke dalamnya. Perbedaan utamanya adalah bagaimana keduanya ditenagai. Listrik dapat menggerakkan pompa vakum, tetapi pompa tersebut juga dapat dipompa dengan tangan. Ini berarti Anda selalu dapat menggunakan pompa vakum bahkan saat listrik tidak tersedia. Tidak seperti kompresor yang harus menggunakan listrik atau gas. Hal ini membuat pompa vakum sangat praktis dalam operasi di tempat yang tidak tersedia listrik.

Kapan Harus Menggunakan Setiap Mesin? 

Pertimbangkan untuk apa Anda ingin menggunakannya saat memutuskan apakah Anda memerlukan pompa vakum atau kompresor. Pompa vakum: Bila tujuannya adalah untuk mengeluarkan udara atau gas dari area yang ditentukan, pompa vakum listrik digunakan. Namun jika Anda perlu memasukkan udara, atau meningkatkan tekanan, maka kompresor adalah alat yang tepat untuk pekerjaan tersebut.

Anda juga harus mempertimbangkan ukuran ruang tempat Anda bekerja. Pompa vakum lebih cocok untuk ruang yang lebih kecil. Pompa ini dengan mudah menyedot udara dari botol atau wadah kecil. Namun, kompresor lebih efisien untuk ruang yang lebih besar. Misalnya, Anda dapat menggunakan pompa vakum yang dioperasikan dengan tangan atau pompa bola kecil jika Anda ingin memompa bola kecil untuk bermain. Namun, jika Anda perlu mengisi kolam renang yang besar dengan udara, kompresor listrik akan mengisi kolam tersebut dengan kecepatan dua kali lipat lebih efisien.

Dimana Mereka Digunakan?

Sebelum kita menyelaminya, mari kita akui bersama — pompa vakum dan kompresor terlibat dalam lusinan pekerjaan berbeda di berbagai industri. Salah satu bidang tersebut, misalnya, adalah kedokteran, di mana pompa vakum sangat penting. Pompa vakum membantu menghilangkan udara dalam proses pembedahan dan sangat penting bagi dokter untuk visualisasi area pembedahan yang lebih baik demi keberhasilan prosedur. Pompa vakum di industri manufaktur menghilangkan gelembung udara dari berbagai produk, misalnya, gel silikon dan cokelat dihaluskan agar tampak sempurna.

Padahal kompresor yang disebut alat pneumatik juga merupakan hal yang sangat penting bagi industri lain, terutama sektor konstruksi. Alat ini menggerakkan alat seperti pistol paku dan jackhammer. Alat-alat ini adalah alat yang haus daya, dan peran kompresor di sini adalah untuk menyalurkan daya tersebut. Kompresor juga digunakan di pabrik untuk membantu mesin yang memproduksi mobil dan produk lainnya. Banyak dari fungsi ini akan sangat sulit, jika tidak mustahil sama sekali tanpa kompresor.